Penjualan Sepi, Penjualan Apple Turun ke Peringkat Empat
Di tengah laju perkembangan iPhone terbaru yang dinilai signifikan, tercatat posisi Apple di dunia tidak begitu mendominasi. Dalam laporan terbaru disebutkan bahwa Apple berada di posisi keempat.
Kabar ini diperoleh dari hasil pengamatan firma riset pasar bernama IHS Markit yang memantau hasil bisnis kuartal kedua 2019 setiap merek smartphone. Posisi Apple kini berada di bawah merek Tiongkok yang berada di posisi ketiga. Posisi pertama masih diisi Samsung dan Huawei di posisi kedua.
Dikutip dari hasil riset IHS Markit, pengiriman smartphone buatan Apple mencapai 35,3 juta unit iPhone selama tiga bulan belakangan yang berakhir di bulan Juni. Angka ini hanya berhasil mewakili 11 persen pangsa pasar smartphone di dunia.
Pengamat di firma riset tersebut menilai penyebab Apple merosot adalah konsumennya yang menahan diri untuk membeli iPhone terbaru. Alasan utamanya sebagian besar karena harga iPhone terbaru semakin mahal. Angka penjualan iPhone merosot hingga 11,8 persen dari tahun ke tahun.
Dikutip dari Business Insider, penjualan iPhone saat ini kurang dari setengah rata-rata pendapatan perusahaan.
Penjualan Apple Watch justru tumbuh pesat dan kontribusinya lebih menjanjikan. Apple juga disebut pengamat bersikap tidak berminat merilis iPhone terjangkau untuk pasar baru atau emerging markets.
Akibatnya kalangan konsumen yang tidak bisa memiliki iPhone justru diperebutkan oleh merek lain. Apple menjadi tidak mampu menambah basis pengguna barunya tapi pengguna setianya juga tidak banyak yang membeli iPhone terbaru.
Hal ini cukup mengejutkan karena Apple akhirnya disalip oleh merek asal Tiongkok yang tidak tergolong besar seperti Huawei.
Huawei sendiri di tengah masalah politik Tiongkok dengan Amerika Serikat ternyata berhasil mengirimkan produk sebanyak 58,7 juta unit sehingga meraup 18 persen pangsa pasar.
Dominasi Samsung masih tidak terpatahkan dengan angka pengiriman sebnayak 75,1 juta unit dan menguasai 23 persen pangsa pasar. Kemudian di bawah Apple ada Xiaomi yang duduk di posisi kelima dengan angka pengiriman sebanyak 31,9 juta unit. [dEe]