Achmad Zaky Lepas Jabatan, Apa Langkah Bukalapak Selanjutnya?

Bukalapak mengumumkan pengunduran diri Achmad Zaky sebagai CEO serta perubahan komposisi pada jajaran direksi level C perusahaannya. Perubahan jajaran direksi ini akan efektif berlaku mulai tanggal 6 Januari 2020.

Mengundurkan diri sebagai CEO tidak membuat Achmad Zaky lepas tangan dari perusahaan yang didirikannya sejak tahun 2010 lalu. Zaky masih tetap mengawasi Bukalapak sebagai Penasihat dan Pendiri Bukalapak.

Selain itu, Zaky juga mengemban peran baru yaitu sebagai Startup Mentor dan Ketua Yayasan Achmad Zaky, yang segera akan didirikannya. Sementara itu, Bukalapak mendapuk Rachmat Kaimuddin sebagai CEO baru Bukalapak.

“Sekarang, kami mengajak Rachmat bergabung dengan Bukalapak karena kepemimpinannya bisa mengarahkan Bukalapak ke tingkat yang lebih hebat lagi. Saya percaya Rachmat adalah orang yang tepat, bagian dari tim yang tepat, di posisi yang tepat, dan datang pada waktu yang tepat,” ujar Achmad Zaky.

Pada jajaran direksi lain, Bukalapak mengumumkan Fajrin Rasyid sebagai Presiden dan Co-Founder, Nugroho Herucahyono sebagai Chief Technical Officer (CTO) dan Co-Founder, Willix Halim sebagai Chief Operating Officer, Natalia Firmansyah sebagai Chief Financial Officer, dan Teddy Oetomo sebagai Chief Strategy Officer.

Jajaran direksi Bukalapak ini juga diperkuat oleh Bagus Harimawan yang baru bergabung di Juli 2019 lalu, bertanggung jawab sebagai Chief of Talent salah satu marketplace terbesar di Indonesia ini.

Perubahan jajaran direksi ini disebut Bukalapak sebagai kelanjutan dari rencana jangka panjang perusahaannya dalam memasuki dekade kedua, serta dalam rangka membangun bisnis e-commerce yang berkelanjutan.

Sementara itu, implementasi dari rencana jangka panjang ini telah dilakukan Bukalapak sejak bulan Oktober 2016 lalu, melalui penunjukan Wilix Halim sebagai Chief Operating Officer (COO) perusahaan yang mengawali karirnya sebagai marketplace tersebut.

Bukalapak menyebut bahwa jajaran direksi level C baru ini akan terfokus untuk menavigasikan perusahaan secara jangka panjang. Dengan kepemimpinan baru ini, Bukalapak akan terfokus pada isu terkait talenta, modal, dan manajemen keuangan.

Selain itu, kepemimpinan baru ini juga akan terfokus untuk memperkuat peran Bukalapak dalam mendukung UMKM Indonesia. Sebagai informasi, sebelum bergabung dengan Bukalapak, Rachmat Kaimuddin pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Perencanaan Bank Bukopin sejak tahun 2018.