Facebook Dituntut Gegara Persamaan Logo Calibra
Pada musim panas lalu, Facebook mengumumkan mata uang kripto karyanya, Libra. Bersamaan dengan pengumuman keputusan pengelolaan Libra oleh Calibra, Facebook juga mengungkap logo milik anak perusahaannya tersebut.
Namun, logo ini tampil serupa dengan logo milik startup bank bernama Current. Hal ini mendorong Current untuk mendaftarkan tuntutan hukum terhadap Facebook, atas tuduhan pelanggaran merek dagang.
Tuntutan hukum menyasar empat tertuduh, yaitu Facebook, Calibra, anak perusahaan pemilik IP terkait Calibra, dan Character, agensi desain pencipta logo Calibra.
Kemunculan nama Character dinilai sejumlah pihak mengejutkan, sebab menurut dokumen tuntutan hukum yang dilayangkan Current, agensi ini merupakan pencipta logo baik untuk pihak penuduh dan tertuduh.
Kedua logo tersebut dilaporkan The Verge didesain dengan perbedaan waktu selama tiga tahun. Current mengklaim bahwa perusahaannya mulai menggunakan logo tersebut pada bulan Agustus 2016 lalu, sedangkan logo Facebook untuk Calibra diumumkan pada bulan Juni 2019.
Pengacara kekayaan intelektual di Intellectual Property Department Pepper Hamilton LLP Howard Shire berpendapat bahwa kemunculan dua logo serupa dari agensi desain yang sama ini mencurigakan.
Namun masyarakat masih harus menunggu proses pengadilan lebih lanjut untuk dapat mengetahui kebenaran terkait kasus ini, serta alasan di balik kemiripan logo kedua perusahaan yang tengah berseteru tersebut.
Sebelumnya, mata uang karya Facebook ini juga kehilangan dukungan dari salah satu raksasa di ranah pembayaran digital, yaitu PayPal. Pada awal bulan Oktober ini, PayPal mengumumkan pengunduran dirinya dari Libra Association.
Sebagai informasi, Libra Association merupakan organisasi non profit dengan anggota berjumlah 28 anggota, dan dibentuk pada bulan Juni 2019 lalu. Organisasi ini dibentuk untuk mengawasi penciptaan mata uang kripto dan penggulirannya kepada konsumen.
PayPal tidak memberikan pernyataan yang menjelaskan alasan pendukung keputusannya ini, hanya menyebut bahwa perusahaannya tidak akan melanjutkan keterlibatannya pada Libra Association saat ini, dan melanjutkan fokusnya untuk mewujudkan misi dan prioritas bisnis.
Selain itu, PayPal juga menyebut akan terus berusaha untuk mendemokrasikan akses ke layanan finansial kepada populasi yang tidak terlayani. Meskipun demikian, PayPal mengungkap akan tetap suportif terhadap aspirasi Libra dan menantikan dialog selanjutnya terkait dengan kerja sama di masa mendatang.