Facebook Uji Fitur Serupa Feed Instagram

Facebook Uji Fitur Serupa Feed Instagram

Saat menonton video di aplikasi Facebook dalam mode layar penuh dan menggulir ke arah bawah, pengguna akan menemukan video yang direkomendasikan oleh jejaring sosial dipimpin oleh Mark Zuckerberg ini.

Menurut laporan terbaru, pengguna akan segera dapat menikmati pengalaman serupa, sebab jejaring sosial ini mengembangkan fitur untuk gambar yang disebut dengan nama Popular Photos.

Pada pengaturan saat ini, saat mengetuk foto, Facebook akan menampilkan foto dengan tampilan layar penuh dan latar belakang hitam. Selain itu, saat bergulir ke bawah atau mengusapnya, pengguna akan dibawa kembali ke halaman awal.

Namun pada fitur Populer Photos, pengguna akan mendapati lebih banyak foto dari teman dan unggahan publik lainnya dengan bergulir ke bawah. Foto yang ditampilkan ini merupakan hasil kurasi algoritma Facebook untuk pengguna, menyuguhkan pengalaman serupa Instagram.

Facebook juga memastikan bahwa keterangan foto tidak memenuhi layar, dengan menyingkatnya setelah 65 karakter. Facebook mengonfirmasi kepada TechCrunch bahwa perusahaannya tengah menguji Popular Photos.

Facebook belum mengungkap informasi lebih detail terkait fitur ini atau terkait waktu ketersediaannya kepada pengguna di seluruh dunia. Sebelumnya, salah satu pengguna yang menyadari keanehan saat sedang menggunakan aplikasi Facebook.

Pengguna ini menemukan sebuah gambar di latar belakang aplikasi yang sedikit memperlihatkan tangkapan gambar dari kamera depan iPhone. Temuan ini dilaporkan oleh pengguna Twitter bernama Joshua Maddux.

Dalam unggahannya dia menyertakan video yang memperlihatkan aktivitas menyapukan jemari di halaman aplikasi Facebook. Secara tidak sengaja dia menyadari sisi dari tampilan yang hampir tertutup seluruh aplikasi adalah sebuah gambar yang terekam dari kamera depan iPhone yang digunakan.

Sementara itu, bocoran informasi dari dokumen Facebook menampilkan bahwa CEO Facebook, Mark Zuckerberg, mengawasi rencana untuk mengkonsolidasikan kekuatan jejaring sosial ini dan kendali terhadap kompetitor dengan memanfaatkan data pengguna.

Dokumen ini menyebut bahwa Facebook menggunakan data pengguna sebagai alat tawar-menawar. Dokumen tersebut terdiri dari total 7.000 halaman, dan sekitar 4.000 halaman merupakan komunikasi internal Facebook, seperti email, obrolan web, catatan, presentasi, dan spreadsheet.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.