Gandeng Tokocrypto, Pluang Hadirkan 29 Koin Kripto Baru
Pluang mengumumkan rencananya untuk meluncurkan 29 koin dan token kripto baru di Indonesia. Peluncuran ini merupakan hasil kolaborasi Pluang dengan platform aset kripto di Tanah Air, Tokocrypto.
“Kami melihat kebutuhan pengguna kami atas aset kripto kian meningkat seiring perkembangan pasarnya. Dan kini, pengguna Pluang bisa berinvestasi di seluruh ekosistem aset kripto, mulai dari koin penantang Ethereum hingga token DeFi, berkat kemitraan kami dengan Tokocrypto,” ujar Co-Founder Richard Chua.
Bersama Tokocrypto, Pluang menawarkan aset kripto dengan kategori koin alternatif atau altcoins, seperti Binance Coin (BNB), Cardano (ADA), Polkadot (DOT), dan Ripple (XRP), telah dapat diperoleh di aplikasi Pluang.
Tidak hanya meluncurkan koin baru, Pluang juga memperkenalkan fitur trading aset kripto, termasuk limit order dan stop limit. Fitur ini memungkinkan trader lebih berpengalaman untuk memanfaatkan kesempatan dari volatilitas harga aset kripto serta momentum pasar.
Kerjasama ini juga disambut baik oleh Tokocrypto, sebab kehadiran Pluang dinilai Tokocrypto sejalan dengan tujuannya, yaitu menjangkau lebih luas lagi masyarakat untuk berinvestasi. Pengguna Pluang, lanjut Co-Founder & CEO Tokocrypto Pang Xue Kai, juga dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan berinvestasi, seperti platform yang stabil dan berbagai pilihan aset kripto yang tersedia di Tokocrypto.
Sebelumnya, pengguna Pluang hanya bisa trading menggunakan harga final di pasar saja. Sehingga, kehadiran fitur baru ini adalah bukti bahwa Pluang memfasilitasi baik traders pemula maupun traders berpengalaman.
Untuk menambah kemeriahan akan hadirnya 29 altcoin, Pluang juga menghadirkan Crypto Trading Competition dengan total hadiah Rp100.000.000 untuk lima pemenang dengan nilai transaksi tertinggi hingga tanggal 31 Agustus 2021.
Pluang juga menyediakan produk investasi mikro berbiaya rendah, dan saat ini menawarkan Emas, Micro E-Mini S&P500, Reksa Dana, dan Aset Kripto kepada lebih dari satu juta penggunanya. Sebelumnya, Pluang juga menyelesaikan penggalangan dana pra-Seri B sebesar USD20 juta (Rp288,8 miliar) dipimpin oleh GoVentures dan Openspace.