Helo Jadi Pilihan Jejaring Sosial Baru Pengguna Indonesia
ByteDance, perusahaan induk TikTok, mengumumkan layanan jejaring sosial baru karyanya di Indonesia, bertajuk Helo. Layanan ini merupakan platform digital yang memungkinkan pengguna berbagi konten video berdurasi singkat, foto dan unggahan kalimat.
“Keunikan Helo sendiri terletak pada kumpulan konten lokal dari berbagai pengguna dan juga kreator di Indonesia, serta keragaman budaya di dalamnya,” ujar Country Head of Operation Helo Indonesia Indira Melik.
Sebelumnya, ByteDance telah memperkenalkan Helo pada bulan Desember 2020 lalu, dan dilengkapi dengan berbagai fitur yang diklaim mampu menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia. Selain itu, semua jenis konten yang diunggah ke Helo juga dapat dibagikan ke aplikasi lain.
Layanan Helo memungkinkan tindakan ini pada berbagai aplikasi, seperti aplikasi komunikasi dan media sosial, termasuk WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Pengguna Helo juga dapat menikmati berita melalui halaman khusus bertajuk Helo Trends, dan merupakan hasil kurasi tim Helo.
Pada halaman tersebut, pengguna dapat membaca berita populer dari berbagai portal media online, dan terbagi ke dalam empat kategori halaman yaitu All, Popular, Latest, dan Featured. Helo juga mengunggulkan fitur komunitas pada layanan jejaring sosialnya.
Sementara itu pada halaman Homepage, Helo menyuguhkan konten dalam berbagai topik, termasuk olahraga, travel, meme lucu, quotes, dan lainnya. Selain itu, tab Homepage juga berisi konten kreatif karya pengguna lain.
Dikembangkan oleh ByteDance, Helo mengusung kesamaan dengan saudaranya, TikTok, pada tab khusus bertajuk For You. Pada tab ini, pengguna akan dapat menemukan konten video berdurasi singkat dalam tampilan antarmuka serupa For You Page pada TikTok.
Tab For You pada Helo ini juga mengandalkan algoritma untuk menampilkan konten yang sesuai dengan aktivitas, hobi atau minat pengguna. Pengguna juga dapat memberikan komentar, Like, mengunduh dan membagikan atau share konten di tab ini kepada rekan,.
Selain itu, Helo juga memungkinkan pengguna melakukan gestur usap ke atas pada layar untuk beralih ke video pendek selanjutnya. Helo juga memungkinkan gestur usap layar ke bawah untuk beralih ke konten yang ditonton sebelumnya.
Pengguna juga dapat membuat video For You dengan mengakses aplikasi Helo, lalu merekam video atau mengambil video yang telah direkam terlebih dahulu dari galeri smartphone. Video ini kemudian dapat ditambahkan efek, stiker, musik, template, dan lain sebagainya, serupa TikTok.
Helo juga mengungkap rencananya untuk menghadirkan beragam fitur lain pada layanannya di masa mendatang, termasuk Live Streaming, serta melakukan kampanye seru dengan kebudayaan lokal. Pengguna telah dapat mengunduh aplikasi jejaring sosial ini via toko aplikasi Android dan iOS.