Kreator Youtube Diancam Hacker
Ada kriminal siber yang menargetkan kreator YouTube, ungkap Kaspersky Lab.
Dalam pernyataan resmi, perusahaan keamanan siber Rusia itu menjelaskan, metode yang digunakan sang kriminal adalah phishing dengan mengirimkan pesan yang menyebutkan bahwa mereka ingin mengevaluasi akun Anda.
“Tim kami telah meninjau saluran Anda. Kami mendeteksi lebih dari satu pelanggaran dalam proses peninjauan akun Anda,” tertulis pesan, lengkap dengan logo YouTube resmi.
Metode phishing adalah usaha untuk mendapatkan informasi sensitif seperti username dan password dengan berpura-pura menyamar sebagai pihak terpercaya, dalam hal ini pihak YouTUbe.
Lebih dari satu tahun lalu, YouTube memperketat peraturan mereka. Jika Anda ingin memonetisasi kanal YouTube Anda, maka Anda harus memiliki setidaknya 1.000 pengikut dan total video Anda telah ditonton 4.000 jam dalam 12 bulan terakhir.
Sang phisher mengirimkan pesan ke kreator YouTube dengan harapan mereka akan tertipu dan mengirimkan data pribadi.
Informasi yang diminta oleh sang phisher termasuk URL kanal dan kata sandi yang Anda gunakan.
Para kreator yang mendapatkan pesan palsu ini mengatakan bahwa mereka mendapatkan pesan itu di alamat email publik mereka dan bukannya alamat email yang mereka gunakan untuk masuk ke akun YouTube.
Jika seorang kreator mengirimkan data mereka, maka sang kriminal siber akan dapat mengambil alih akun itu. Selain itu, mereka juga dapat menggunakan kanal korban untuk menipu para pengikutnya atas nama korban. Misalnya, dengan mempromosikan hadiah palsu.
Salah satu cara untuk mengamankan akun YouTube Anda adalah menggunakan sistem two factor authentication atau otentikasi dua faktor. Jadi, ketika Anda hendak masuk ke akun YouTube, Anda akan mendapatkan kode SMS ke nomor ponsel yang telah Anda tentukan.
Dengan begitu, hacker tidak bisa masuk ke akun Anda meski dia telah tahu password yang Anda gunakan.
Selain itu, sebaiknya Anda juga berhati-hati dengan email dari pengirim yang tidak dikenal. Jika email dari alamat tak dikenal mengandung tautan, sebaiknya Anda tidak membukanya. Terakhir, ingatlah bahwa YouTube tidak akan pernah meminta password dari akun Anda. [dEe]