Pandemi Dorong Pembayaran Digital ShopeePay dan Perkembangan O2O
Pandemi Covid-19 yang membatasi pergerakan fisik masyarakat kian mendorong pemanfaatan teknologi, salah satunya dirasakan oleh layanan pembayaran digital, tak terkecuali ShopeePay.
“Sebenarnya situasi pandemi ini bahkan membuat lebih banyak lagi masyarakat yang menggunakan pembayaran digital,” ujar Head of Strategic Merchant Acquisition ShopeePay Eka Nilam Dari.
Hal ini, lanjut Eka, terlihat dari peningkatan frekuensi penggunaan ShopeePay pada tahun 2021 lalu sebanyak dua kali lipat jika dibandingkan dengan tahun 2020. Masyarakat juga menggunakan layanan pembayaran digital di kategori lebih beragam.
Kategori tersebut termasuk membeli makanan dan minuman, kebutuhan sehari-hari, produk atau layanan penunjang kesehatan, wisata, fesyen, kecantikan, donasi, investasi, pulsa, hiburan, serta logistik.
Eka menambahkan bahwa uang digital lebih banyak dipilih masyarakat karena memberikan kenyamanan dan keamanan. Sebab, tidak hanya menawarkan berbagai manfaat, layanan pembayaran digital juga dinilai membebaskan masyarakat dari kontak fisik.
Dengan demikian, pengguna tidak perlu mengeluarkan uang atau menyentuh mesin EDC yang mungkin telah digunakan oleh ribuan orang. Selain itu, ShopeePay juga berinovasi dengan menawarkan pengalaman lebih baik saat bertransaksi digital, melalui fitur Online to Offline (O2O).
Fitur ini dinilai akan sangat memudahkan para merchant untuk meningkatkan visibilitas usaha mereka. Sebab fitur ini dinilai memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai macam promo di sekitar mereka, serta membantu merchant dalam meningkatkan bisnis dengan memperluas jangkauan visibilitas dan meningkatkan trafik.
Fitur yang termasuk dalam O2O adalah ShopeePay Sekitarmu yang memungkinkan pengguna melihat promo ShopeePay yang tengah berlangsung di sekitarnya, serta Promo Mal Sekitarmu untuk melihat promo menarik di mal terdekat.