Pelesiran Raja Salman ke Bali Membawa Dampak Ekonomi Yang Baik
Kedatangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud ke Bali pada 4-9 Maret mendatang memberikan dampak ekonomi di semua sektor pendukung pariwisata. Salah satunya bisnis penyewaan mobil. Sedikitnya, 360 unit mobil mewah ludes disewa untuk mengangkut anggota rombongan Kerajaan Arab yang berjumlah 1.500 orang itu.
“Rombongan raja telah menyewa mobil mewah. Jumlah yang terdata sekarang adalah 360 kendaraan mewah, dari berbagai jenis. Semua habis terpesan. Bahkan ada beberapa perusahaan rental harus mendatangkan dari Banyuwangi,”. Selain menyewa 360 kendaraan mewah, rombongan juga menyewa 20 bus dan 45 truk. Truk tersebut akan digunakan untuk mengangkut barang-barang Raja Salman beserta rombongan.
Kendaraan tersebut diakuinya berasal dari luar pulau Bali, dan sudah tiba sejak 16 Februari lalu. Diperkirakan nantinya akan ada 400 mobil yang mengekor rombongan Raja Salman saat berada di jalanan Bali. Khusus untuk Raja Salman, pemerintah Arab membawa serta mobil khusus antipeluru, yang kini juga sudah berada di Bali. “Kendaraan untuk Raja sudah ada dua mobil mewah berjenis Mercy S600 yang sudah stand by di Bali,” kata Agung.
Sebagai sosok yang masuk daftar orang terkaya di dunia, Raja Salman cukup terkenal dengan pelesiran mewahnya ke sejumlah negara. Juli tahun lalu, saat berlibur ke vila pribadinya di tepi Pantai Mirandole, Vallauris, Prancis, juga menyewa 500 mobil mewah. Kedatangan ke Indonesia kali ini akan menambah geliat pariwisata Bali, seperti hotel, persewaan mobil, paket aktivitas seperti rafting dan watersport, serta industri kecil lainnya. Selain itu juga meningkatkan branding Bali sebagai destinasi yang bisa dikunjungi oleh wisatawan Timur Tengah.
Untuk keamanan, Polda Bali menyiapkan personel yang lebih banyak dari jumlah rombongan Raja Salman. Selain itu, juga akan dilakukan rekayasa lalu lintas untuk rombongan untuk menghindarkan rombongan dari kemacetan, terutama di sekitar hotel tempat mereka menginap. Mereka ada 1.500 orang. Pengamanan rencananya akan lebih dari itu. Yang pasti, pengamanan terhadap anggota rombongan, lokasi menginap, serta objek wisata yang dikunjungi. Lalu-lintasnya nanti juga direkayasa agar semua bisa lancar.
Sementara itu, Komandan Landasan Udara (Lanud) TNI AU Ngurah Rai, Denpasar, Kolonel Penerbang I Wayan Superman mengatakan, penjagaan di seputar Bandara Ngurah Rai akan diperketat, saat Raja Salman dan rombongan tiba. Pihak Lanud juga membentuk posko gabungan. Selain itu, Superman mengatakan, pihaknya telah meminta izin untuk penyiagaan pesawat tempur. Demi kepentingan keamanan, dia tak memperkenankan awak media mengambil gambar lokasi parkir pesawat yang mengangkut sang raja beserta rombongan. .
Sumber : Beritasatu