Program Google untuk Indonesia
Google membuat pengumuman program baru dan capaian program lama mereka dalam hal pemberdayaan internet di Indonesia.Total ada 11 hal yang diumumkan oleh raksasa interent tersebut. Beberapa di antaranya adalah soal Google Station, Assistant dalam bahasa Indonesia, hingga YouTube Go. Program-program tersebut merupakan program yang sebagian sudah pernah diselenggarakan di negara lain, seperti India. Sementara sebagian lagi memang khusus dirancang untuk Indonesia.
Lebih lengkapnya, berikut ini KompasTekno rangkum 11 program baru dan capaian program lama Google yang dibuat khusus untuk Tanah Air.
1. Google Station
Program ini merupakan upaya untuk menyebarkan WiFi internet gratis yang didukung infrastruktur kabel di titik-titik keramaian kota. Koneksinya dijanjikan lebih mumpuni ketimbang WiFi publik yang selama ini ada.
Google Station telah diselenggarakan di India melalui kerjasama dengan operator dan perusahaan kerata api setempat. Kini, raksasa internet itu membawanya ke Indonesia.
Google tak sendirian mengerjakan proyek WiFi gratis ini. Mereka bekerja sama dengan CBN dan FiberStar, yang merupakan perusahaan penyedia jaringan internet lokal. Rencananya Google dan rekan akan menyebarkan WiFi gratis ini di Jakarta, Bandung, Surabaya, dan kota-kota lain.
2. YouTube Go
Google mengumumkan aplikasi YouTube Go dengan berbagai fitur yang fokus pada manajemen konsumsi data dan lebih ringan dibanding aplikasi orisinalnya. Rencananya aplikasi tersebut bakal hadir di Indonesia dalam waktu dekat, namun tidak disebutkan kepastiannya kapan.
YouTube Go memberikan transparansi kuota data yang dikonsumsi oleh sebuah video. Bentuknya berupa informasi besar konsumsi data dalam kualitas dasar dan kualitas standar, untuk keperluan mengunduh video tersebut. Bila memilih streaming pun kuota data yang dihabiskan tidak akan jauh berbeda dengan download.
Pengguna yang sudah mengunduh video tersebut bisa menyaksikannya secara offline atau membagikannya ke sesama pengguna YouTube Go. Selain itu, setiap kali akan menyaksikan sebuah video, pengguna bisa lebih dulu melihat cuplikannya.
3. Google Assistant Bahasa Indonesia
Google telah berhasil mengajarkan bahasa Indonesia pada kecerdasan buatan yang ada di balik aplikasi Assistant. Dengan demikian, pengguna kini bisa bertanya pada aplikasi tersebut menggunakan bahasa Indonesia, tidak hanya bahasa Inggris saja.
Saat ini, pengguna bisa mencobanya melalui Google Assistant yang ada dalam aplikasi pesan instan Alo. Cukup mengetik atau bicara dalam bahasa Indonesia maka Google akan merespon dengan jawaban.
4. Pemintas di Search
Google Search di perangkat mobile juga bakal mendapatkan pembaruan berupa ikon pemintas yang dieletakkan tepat di bawah kolom pencarian. Pemintas tersebut bisa dipakai untuk langsung membuka berbagai topik populer, seperti makanan, minuman, jadwal bioskop, hingga arah pulang.
5. Jawaban Pertanyaan Kesehatan
Raksasa internet Google bakal meluncurkan pemutakhiran hasil pencarian khusus untuk topik kesehatan. Pemutakhiran tersebut dilakukan dengan melibatkan rekan ahli dalam topik tersebut.
Salah satu negara pertama yang kebagian pemutakhiran hasil pencarian itu adalah Indonesia. Khusus untuk topik kesehatan, Google bekerja sama dengan rumah sakit Mitra Keluarga untuk memberi penjelasan mengenai gejala dan perawatan penyakit yang umum. Semuanya dalam bahasa Indonesia.
6. Waze dengan Ganjil-Genap
Para pengguna aplikasi perjalanan Waze bakal bisa mencari rute dengan mempertimbangkan paeraturan ganjil-genap yang berlaku di Indonesia. Pengguna cukup memasukkan dua digit terakhir nomor plat kendaraannya ke dalam aplikasi Waze, selanjutnya, pencarian arah akan menyesuaikan dengan daerah yang bisa dilalui dan tidak bisa dilalui.
Waze juga mendapatkan suara pemandu arah baru dalam bahasa Indonesia. Suara tersebut terdiri dari tiga pilihan, yakni Dian, Septi dan Alva. Bila tidak puas dengan suara itu, pengguna juga bisa merekam suaranya sendiri.
7. Melatih 25.000 Pengembang Aplikasi
Google memiliki program Android Kejar untuk mengajarkan bahasa pemrograman dan menciptakan 100.000 pengembang aplikasi di Indonesia. Saat ini peserta program tersebut sudah mencapai 25.000 orang, dan artinya akan tepat mencapai 100.000 orang pada 2020. Raksasa internet tersebut juga bekerja sama dengan sekitar 80 universitas untuk mengadakan pelatihan dasar Android.
8. Primer
Google juga meluncurkan aplikasi pelatihan bisnis digital Primer. Saat ini ada 24 pelajaran yang sudah disediakan dalam bahasa Indonesia. Beberapa di antaranya adalah topik soal cara membangun bisnis dan menjual produk atau layanan secara online, hingga soal kelebihan marketing digital.
Baca : Berapa Gaji Rata-rata Karyawan Goolge
9. Gapura Digital
Ini adalah program Google untuk membuat bisnis kecil bisa eksis secara online. Saat ini telah ada 4.500 orang yang mendaftar untuk ikut serta dalam kelas tersebut. Google sendiri mengadakannya di sekitar 7 kota di Indonesia dalam rentang 3 bulan.
10. Womenwill
Program ini bertujuan untuk memperkuat pengetahuan para pebisnis wanita dalam hal digital. Saat ini sudah lebih dari 7.000 wanita di Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang dan Denpasar yang ikut serta. Program ini akan segera menyusul diadakan di Makassar.
11. Beasiswa Google.org untuk ICT Watch
Google.org, bagian dari Google yang mengurusi persoalan filantrofi, sedang mendukung program Smart Schools Online. Ini merupakan program yang diadakan oleh ICT Watch untuk melatih 35.000 siswa, guru, dan orang tua mengenai literasi digital serta keamanan online.