Tokopedia Fokus Kembangkan Web Layani Pengguna
Sebagai perusahaan teknologi yang selalu berevolusi untuk menjawab setiap kebutuhan pengguna, Tokopedia harus berkembang tidak hanya dalam bentuk website, namun juga aplikasi mobile yang tersedia di iOS maupun Android.
Meski sangat mudah diakses melalui aplikasi mobile, Tokopedia tetap serius mengembangkan website. Engineering Manager Web Platform Tokopedia Dendi Sunardi menjelaskan alasannya.
“Mengapa Tokopedia sangat serius dalam membangun sebuah web? Karena adanya kemudahan dalam mendistribusikan aplikasi, kemudahan akses dari device apapun, ataupun kemampuan untuk selalu up to date ketika suatu fitur baru dirilis, yang memungkinkan para pengguna Tokopedia untuk langsung menikmatinya saat itu juga. Selain itu, web juga memiliki tautan yang sangat mudah dibagikan oleh pengguna, serta sifatnya yang universal,” ujar Dendi, saat berbicara pada ajang START Summit Extension, beberapa waktu lalu.
Sebanyak 35 persen pengguna menghabiskan waktunya pada platform web, baik dari mobile web maupun dekstop web.
“Apabila dibandingkan dengan aplikasi, 51 persen pengguna tidak mengunduh aplikasi setiap bulannya, sehingga dari sini kita bisa melihat bahwa peluang web untuk berkembang masih sangat terbuka lebar,” kata Dendi.
Dalam mengembangkan platform web, Tokopedia sudah mengimplementasikan web capabilities. Pertama, adalah service worker yang merupakan tulang punggung bagi web Tokopedia untuk menerapkan berbagai peningkatan secara progresif.
Service worker memberikan kemampuan pada web. Salah satunya untuk melakukan penyimpanan sumber daya yang membantu mempercepat waktu muat bagi pengguna yang datang berulang kali.
“Teknik ini juga membuka kesempatan bagi Tokopedia untuk menyajikan pengalaman berbeda ketika pengguna sedang dalam keadaan offline,” kata Principal Engineer Web Platform Irfan Maulana.
Kedua, push notification. Push notification dapat membantu dalam mengirim pesan penting yang relevan dengan pengguna Tokopedia. Kemampuan push notification ini dapat menjadi pengganti bagi pengguna yang tidak mengunduh aplikasi Tokopedia di ponsel mereka.
Ketiga, contact picker yang dapat membantu pengguna dalam menginput nomor ponsel tanpa perlu mengetiknya lagi.
Keempat, WebShare API yang memungkinkan pengguna untuk membagikan satu pesan ke berbagai platform media sosial melalui dialog box, seperti yang biasa dijumpai pada aplikasi Native.
Masih menjelaskan seputar web capabilities yang diimplementasikan Tokopedia, saat ini tim web platform dapat mengetahui kondisi jaringan internet dari pengguna melalui network information, sehingga konten yang dikirimkan dapat menyesuaikan kondisi dari jaringan tersebut.
Web OTP juga merupakan bagian dari web capabilities yang berfungsi untuk mempermudah pengguna dalam menuliskan kode OTP, tanpa perlu lagi melihat isi dari SMS yang dikirimkan.
“Yang terakhir adalah content indexing, dimana konten yang dirasa bermanfaat akan dikirimkan ke pengguna untuk disimpan ke dalam device mereka, sehingga dapat dibaca meskipun pengguna dalam keadaan offline,” ucap Irfan.