Yahoo Setop Operasional Layanan Lama

Yahoo Setop Operasional Layanan Lama

Setelah meluncurkan aplikasi pesan mobile baru dan aplikasi video untuk Android TV, Yahoo menghilangkan sejumlah produk versi lama karyanya. Produk tersebut termasuk fitur atau layanan yang tidak lagi digunakan oleh banyak orang.

Fitur atau layanan tersebut dinilai tidak lagi relevan dengan kondisi saat ini dan menggantikannya dengan produk yang lebih baik. Produk tersebut bertajuk Yahoo Groups, layanan diskusi online yang pertama kali dirilis pada 15 tahun lalu.

Mulai tanggal 28 Oktober mendatang, pengguna Yahoo Groups tidak lagi dapat mengunggah konten di situs Yahoo Groups, meski pengguna masih dapat menggunakan situs ini setelah tanggal tersebut.

Namun, Yahoo menyebut akan menghapus seluruh konten dari situs ini pada tanggal 14 Desember mendatang. Artinya pengguna masih memiliki cukup banyak waktu untuk menyimpan konten yang diinginkan.

Yahoo juga mengonfirmasi bahwa situs Groups akan terus tersedia meski seluruh grup publik akan dikunci atau menyuguhkan akses terbatas. Selain itu, anggota grup baru akan membutuhkan undangan dari admin untuk dapat bergabung.

Admin grup pada situs ini masih dapat mengelola pengaturan grup, meski sejumlah fungsionalitas akan terbatas. Singkatnya, pengguna tidak lagi tidak dapat mengunggah konten baru setelah tanggal 28 Oktober dan pengguna akan kehilangan konten yang tidak disimpan setelah tanggal 14 Desember.

Pengguna dapat masih menggunakan situs ini untuk berkomunikasi dengan grup via email dan mencari grup privat. Sebelumnya, pada awal tahun ini, Yahoo juga menonaktifkan salah satu aplikasi pesan instan pertamanya dari pasar, yaitu Yahoo Messenger.

Keputusan tersebut karena aplikasi ini kurang menarik bagi masyarakat dan konsumen sudah beralih ke aplikasi lebih baru. Yahoo kemudian menghadirkan aplikasi pesan instan baru dengan tampilan baru yang lebih menarik, bernama Yahoo Together.

Aplikasi ini bertujuan melengkapi aplikasi lain yang tersedia di pasar, salah satunya adalah Slack. Secara sekilas, antarmuka pengguna pada aplikasi pesan instan terbaru Yahoo hadir dengan tampilan serupa aplikasi Slack, meski tidak dilengkapi dengan sejumlah fitur milik Slack.

Untuk menggunakan Together, pengguna memerlukan akun Yahoo, meski pengguna dapat mengundang rekan ke dalam grup yang tidak terdaftar dan memiliki akun Yahoo. Hal ini dapat dilakukan dengan bantuan kode unik yang diterima rekan, untuk mendaftarkan akun.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.